Bagaimana restrukturisasi organisasi dapat berdampak pada kinerja organisasi
Restrukturisasi organisasi menjadi fenomena yang lumrah dalam beberapa tahun terakhir dengan munculnya aktivitas merger dan akuisisi di suatu perusahaan, khususnya start up.
Ketika organisasi / perusahaan Anda merestrukturisasi, bergabung dengan yang lain, atau dibeli, kebanyakan dari kita telah menyamakan istilah-istilah tersebut dengan PHK. Karena selama restrukturisasi, manajemen fokus pada pengembangan pesangon dan paket insentif untuk mengurangi jumlah karyawan.
Restrukturisasi organisasi terkait perubahan dalam pengambilan keputusan, aliran informasi, dan gaya manajemen. Namun, sumber daya yang ada dapat saja bertahan, bahkan mendapat manfaat lainnya.
Restrukturisasi dapat menjadi salah satu proses manajemen sumber daya manusia yang paling tidak diinginakn. Melakukan strategi yang tepat akan memungkinkan anda melakukan perubahan yang diperlukan dengan lancar, tanpa membuka terlalu banyak risiko hukum.